CERITA SEX BOKEP TANTE NGENTOT MEMEK TEMBEM

Setelah puas menggosokkan  kontolku ke payudara bocah sd cantik bernama siska yang masih keponakanku yang nakal aku tiduran karena kecapean gosok-gosok kontol ke payudaranya dari tadi dan siska pun ikut tiduran, "kok berhenti mas" sika menanyai aku, "memang sika suka kok gak mau berhenti" aku membalas bertanya, siska senyum dan mengangguk, akupun meminta siska teap tiduran dan aku banun untuk membuka celana dalam di balik rok selututnya. ***Mas Kok Rasanya Begini***   "mas mau apa?" siska kaget dan bertanya, "mau kenalan juga dong sama punya siska, boleh kan?" tanggapku. siska mengangguk dan senyum tanda dia memperbolehkan, setelah aku lepas celana dalam siska aku menggesekkan jariku ke vaginanya yang ternyata sudah berlendir bening, siska cuma diam sambil memejamkan mata indahnya. aku lebarkan kedua kakinya agar vagina bocah sd miliknya terlihat jelas dan betapa indahnya pemandangan yang aku lihat, memek polos da...

Ini adalah cerita sex pengalaman pribadiku saat bersetubuh dengan anak kelas 6 sd yang juga masih keponakanku sendiri beberapa tahun yang lalu. Saat itu usiaku masih 19 tahun dan baru setahun lulus dari sekolah SMA, karena tidak melanjutkan kuliah karena tidak ada biaya dan belum mendapatkan pekerjaan alias nganggur hari-hari aku hanya duduk dan tiduran di rumah setiap hari, suatu hari datanglah Siska keponakanku yang umurnya mungkin baru sebelas atau dua belas tahun, dia datang dengan membawa beberapa buku LKS katanya minta diajari mengerjakan tugas sekolah. ***Gara-gara Salim Cium Tangan  Kontolku Mendadak Ribut*** Karena tidak ada kerjaan akupun menyanggupi permintaanya,  akupun bertanya kepadanya "Tugas apa Sis?" tanyaku, dan Siska pun menjawab "tugas Matematika mas" jawabnya. lalu akupun memulai melihat soal dan membantu mengerjakannya. Setelah semua selesai dikerjakan Siska pun hendak pamit pulang sebelum pulang dia menyodorkan tangannya ingin sali...

BOKEP SEDARAH Sebelum aku memulai kisah ini, aku akan menyamarkan semua nama termasuk namaku sendiri karena aku tidak mau nantinya aku menerima malapetaka dikemudian hari. So, cerita kumulai sekarang ya? Hari itu sabtu, pas dalam minggu dihari kelahiranku yang ke-17, jadi orang tuaku sengaja mengadakan pesta Ulang Tahun untukku, anak lelaki satu-satunya. Maklum saja aku anaknya pemalas banget soal pesta-pestaan, alias kutu buku banget dan smart di sekolah, berbeda dengan kakak perempuanku yang satu-satunya juga, badung dan ogah-ogahan kalau disuruh belajar (padahal pintar juga sekolahnya loh, sampai lulus SMU dia tidak pernah lolos dari urutan 10 besar dalam ranking sekolahnya). Dasar kakak cewekkku ini badung, dia tidak ada selama sore hari saat berlangsungnya pesta, kemana ya, aku juga jadinya agak sedih sedikit. Bukan mengharapkan kado darinya, tapi dengan kehadirannya saja aku tentu akan sangat senang sekali, karena minimal aku bisa memperlihatkan pada teman-teman c...